Selamat Datang Di Blog M.AFIFUDIN, silahkan dilihat-lihat
X-Steel - Wait

Pages

Minggu, 13 Oktober 2013

MUHASABAH UNTUK MENGINGAT IBU

MUHASABAH
Kita sebagai mahluk hidup, pasti pernah merasakan tergores sebilah pisau, dan sangat merasakan begitu perihnya ketika kita terkena sayatan pisau!!
Bayang kanlah saudaraku jika kita pergi ketempat dimana kita tidak mengenal tempat itu, dan disana kita di kepung oleh puluhan, ribuan, jutaan, bahkan triliunan manusia yang mengepung kita, mereka membawa samurai, pedang, arit, golok, dan sebagainya untuk menghujam kamu!!
Bayangkan begitu sakitnya kita di keroyok oleh mereka di hujam kamu dengan benda-benda tajam yang selalu menyayat kita, darah bercucuran, tetapi kita tidak mati dan tetap merasakan kesakitan yang begitu luar biasa perih dan sakitnya saudara-saudaraku!!!
Bayangkan begitu besar cinta ibu kita kepada kita, kasih yang diberikan kepada kita yang begitu besar begitu berarti untuk kita…
Sepintas saya berani bertaruh untuk kita, jika kita disuruh ibu kita pasti kita banyak yang membantah apa yang diinginkan oleh ibu kita ??
Bayangkan saudaraku kasih yang diberikan ibu kita untuk kita merawat kita dari kandungan, sembilan bulan mengandung kita, di jaga, dirawat kandungan ibu kita demi kehidupan kita, mempertaruhkan nyawanya demi kehidupan kita!! Apakah kita pernah berfikir tentang itu ???
Bayangkan saudaraku, sembilan bulan ibu kita mengandung kita, melahirkan kita mempertaruhkan nyawanya untuk kita, mengeluarkan kita,  sakitnya melebihi disayat-sayat oleh triliunan juta pisau dan manusia yang merobek-robek tubuh kita… demi harapan kita bisa menjadi anak yang berarti untuk orang tua, bangsa dan Negara kita!!!
Apa kita merasa sudah ber-arti untuk orang tua kita ??
Apakah kita tidak puas dan selalu merasa puas menyiksa ibu kita ??
Bayangkan saudaraku, setelah dilahirkan, membesarkan kita dengan kasih sayang, tahan mengutang demi setetes susu kita, menyekolahkan kita, hingga kita menjadi orang yang ber arti untuk diri sendiri dan orang tua kita…
Bayangkan saudaraku begitu sulitnya ibu kita, mengurus kita, memandikan kita, dan memberi makan kita, mengjarkan kita bagaiman menjalankan hal-hal yang baik, tetes keringat lelah yang bercucuran dari wajah indahnya ibu kita tapi ibu kita selalu ceria dan penuh harapan agar kita berguna bagi dia.
Bayangkan saudaraku disaat kita masih kecil, ibu kita menidurkan kita, dan ibu kita menatap kita dengan penuh kasih sayang… diciumnya kita, di peluknya kita, dan sedikit menyanyikan lagu untuk kita agar bisa tidur dengan nyenyak…
Pernahkah kita menurut apa mau ibu kita, mengikuti apa mau ibu kita, yang kita bisa membantah apa yang mereka ingin untuk kita, selalu memarahinya, membentaknya bahkan sampai khilaf memukulnya, hingga terteteslah air mata ibu kita, membasahi pipi Indah ibu kita, masihkan tega kita untuk melakukan hal kejahatan untuk ibu kita ???
Renungkan saudara ku, bagaimana dengan kita yang disayat samurai, arit, pisau,.dengan jumlah orang yang beribu-ribu orang yang menyayat kita.
Saudaraku itu belum seberapa sakitnya dibandingan sakitnya ibu kita merawat kita!!!
Ibu bagi kita adalah semuanya, ibu adalah harta yang begitu besar yang tak dimiliki oleh penguasa siapapun, bahkan petinggi-petinggi Negara… karna ibu maka kami bisa hidup, dan karna ibu maka kita bisa menjadi sukses…
Ingat saudaraku penyesalan itu pasti akan datang untuk kita… begitu sakitnya kita ditinggal ibu, ibu kita selalu mendoakan kita, meminta ampun untuk dosa-dosa kita, selalu berusaha memberi yang terbaik untuk diri kita, tapi!!! Apakah kita selalu memberikan itu semua, menjaga ibu kita ??
Pernahkah ibu kita mengemis di depan kita minta-minta ini itu ?? ibu kita takut untuk minta itu sama kita, jadi mikirlah kita, banyak tanyalah kita untuk ibu kita apa yang ingin dan diinginkan ibu kita!!!
Bayangkan saudaraku, ketika kita sekolah, kuliah, kerja, kita bercanda ketawa, dan saling tersenyum diantara rekan-rekan kita, ketika waktu kita selesai melakukan aktifitas kita pulang kerumah kita dan sesampainya kita dirumah melihat bendera kuning di gang kita, dan kita bertanya siapa yang meninggal ??
Setahap demi setahap kita pelan pelan pulang dan memasuki gang rumah kita, ketika itu ada ramai-ramai dirumah kita, dan kita terkejut siapa yg meninggal ??
Ketika kita membuka kain penutup jenazah, dan jenazah itu adalah “IBU KITA” apa yang akan kita lakukan ?? MENANGISKAH KITA, MENYESALKAH KITA, APA MERASA BERSALAHKAH KITA !!! sementara kita belum mebalas kasih sayang yang sudah diberikan ibu kita dari mengandung kita hingga membesarkan kita sampai saat ini, semasa hidupnya anda selalu membantahnya, menghinanya hingga memukulnya sampai tertetes air mata ibu kita !!!
Ingat saudaraku do`a ibu kita bukan sebatas masa hidupnya saja, matipun dia selalu mendoakan kita, ruhnyapun selalu mendoakan kita supaya kita menjadi anak yang berguna, dan menghargai diri sendiri!!!
Ibu kita selalu senang saudaraku, tidak ada penyesalan menghidupkan kita, mengasuh kita, memberi ASI kepada kita… kasih sayang dia selalu ada untuk kita..
Mari saudaraku rubahlah sifat kita untuk tidak lagi membantah ibu kita dan menjadi apa yang di inginkan ibu kita, menuruti apa yang dikatan ibu kita, dan mendengarkan apa yang ibu katakan…
RENUNGKAN ITU SEMUA SAUDARAKU


0 komentar:

Posting Komentar